
Biology semester 1 kelas 12
SINSTESIS PROTEIN
Sintesis Protein : Proses yang terjadi ketika kode-kode informasi di dalam gen diterjemahkan menjadi urutan asam-asam amino pembentuk protein.
Sintesis Protein memiliki 2 tahapan penting diantaranya :
1. Transkripsi : Urutan rantai nukleotida template pada DNa untai ganda di salin untuk menghasilkan satu
rantai molekul Rna di nucleus. Sintesis Rna dari salah satu rantai Dna, dengan bantuan
enzim polymerase yang membuka pilih DNa sehingga terpisah satu dengan yang lain dan
mulai “mencetak”.
o Inisiasi
Daerah Dna dimana Rna polymerase melekat dan mengawali proses transkripsi
o Elongasi
Ketika RNa bergerak di sepanjang Dna, pilin Dna terbuka secara berurutan, dan Enzim polymerase
berkerja menambahkan nukleotida dari ujung ke molekul Rna. Setelah sintesis, Dna heliks ganda
terbentuk kembali dan molekul Rna baru lepas dari cetakan Dnanya.
o Terminasi
Suatu urutan Dna untuk menghentikan proses transkripsi
2. Translasi : Sintesis polipeptida dengan urutan spesifik berdasarkan rantai Dna. Sel menginterpretasikan
suatu kode genetic menjadi protein yang sesuai. Kode yan sesuai itu serangkain kodon di
sepanjang molekul Rnad, intrepreternya Rnat. Rnat mentransfer asam amino dari sitoplasma
ke ribosom. Ribosom memudahkan pelekatan yang spesifik antara anticodon Rnat dengan
kodon Rnad selama sintesis protein.
o Inisiasi
Subunit ribosom kecil mengikatkan diri pda Rnad dan Rnat inisiator. Di tempat pengikatan sub unit
ribosom kecil ada Rnad yang harus memiliki kodon “pertanda” dimulainya proses dengan kode
protein metionin.
o Elongasi
Asam amino ditambahkan satu persatu pada asam amino pertama, kodon Rnad pada ribosom
membentuk ikatan hydrogen dengan anti kodon molekul Rnad yang komplimen.
o Terminasi
Ribosom mencapai kodon terminal pada untau Rnad. Polipeptida lepas dari ribosom, polipeptida
bebas. Dua sub unit ribosom dan komponen lainnya terpisah-pisah. Dengan antikodon yang
terbentuk harus stop kodon entah itu : UAA< UAG atau UGA.
